Lama tak terdengar kabar, saya sedang mengisi waktu luang dengan menonton marathon film serial Glee. Selama ini saya menontonnya sepotong-sepotong di channel Starworld, tapi tentu lebih asik kalau bisa menonton satu season penuh dengan jadwal sesuka-suka saya.
Tadi malam, saya tertegun mendengar sebaris kalimat yang dilontarkan Kurt untuk menghentikan aksi tengil Rachel yang merasa paling diva dan tak tergantikan oleh siapa pun dalam klub nyanyi tersebut. Ia "menampar" Rachel dengan kata kata, "everyone is replaceable, including you!" Yang tertampar bukan cuma Rachel, saya juga, sampai terngiang-ngiang dan pagi ini saya meng upload nya sebagai bahan renungan teman-teman terdekat di blackberry messenger.
Nasihat ini sudah lama saya dengar dalam bentuk yang berbeda dan selalu digaungkan oleh almarhum Presiden Soeharto : Ojo Dumeh, atau artinya: jangan mentang-mentang.
dan beberapa waktu lalu saya juga mendengar lewat beyonce dalam hitsnya irrepleaceable :
I can have another you by tomorrow
so don't you ever for a second
get to thinking you're irreplaceable
sebenarnya sih bukan menggantikan Tuhan, atau keluarga, atau teman atau pacar yang saya tangkap, tapi lebih jangan sok, jangan jumawa, jangan mentang-mentangnya, dikira bahwa saya ini segitu hebatnya sampai tidak bisa digantikan. Hal ini yang sering kita lupakan. Sehebat apa pun toh kita bakal pensiun, atau meninggal, dan kalau sudah tak ada toh tetap harus digantikan. Kegagalan kita untuk menyadari tak ada yang abadi sudah dibuktikan dengan terjungkalnya Marcos, Pak Harto, Hosni Mobarak, hingga Khaddafy. Kekuatan membuat kita lupa. Kepintaran membuat kita lupa. Keahlian membuat kita lupa. Keberhasilan membuat kita lupa. Kekayaan membuat kita lupa. Kekuasaan membuat kita lupa. bahkan, kebahagiaan membuat kita lupa.
Lewat Kurt saya diingatkan untuk stay humble karena menyadari tak ada yang abadi dan keadaan kita saat ini rentan berubah dan digantikan. Yes, I am so repleceable. However, my aim in life is to be irreplaceable. At least at heart.