Sunday, December 12, 2010

9 Desember 2010 : Gara- Gara Layanan Tak Jalan

Hal yang pertama saya lakukan ketika sampai di Bandara Changi pagi ini adalah mengaktifkan blackberry saya sesuai petunjuk yang saya catat dari petugas operator ponsel tadi malam agar layanan blackberry saaya bisa aktif secara gratis di negeri Singa ini. Awalnya, saya menyangka ada petunjuk yang terlewat ketika BB saya bisa berfungsi untuk telepon dan sms tapi layanan BBnya tak bisa aktif. Saya lalu disarankan petugas hotel untuk menelpon nomor layanan pelanggan operator lokal yang menjadi rekanan operator saya, tapi sampai malam saya mencoba, saya cuma disuguhi lagu nada tunggu saja.

Ketika melihat gerai operator di sebuah pusat perbelanjaan, saya mampir untuk menanyakan perihal kemacetan sistem layanan BB saya, tapi ternyata sang petugas malah tidak tahu ada layanan bersama rekanannya dari Indonesia dan menyarankan saya pergi ke pusat layanan pelanggan di daerah Orchard. Tidak putus asa, saya lalu minta tolong kerabat untuk menanyakan kepada operator di Jakarta dan mendapat petunjuk lagi untuk men set telepon saya, namun tetap tak berfungsi sampai saat ini.

Kejadian ini membuat saya belajar banyak hal :

1. Layanan pelanggan adalah segala-galanya. Kalau pelanggan dicuekin sambil dihibur nada tunggu sampai lebih dari 3 menit, itu namanya perusahaannya tidak care terhadap pelanggan dan layanan pelanggannya suck!
2. Kalau membuat program, terlebih dahulu sosialisasikan dan latihlah petugas intern kita. Jangan keburu berkoar di publik, tapi ketika konsumen bertanya tak ada yang bisa memberi arahan dengan mudah dan tepat.
3. Apa pun kecanggihan dan kemudahan yang kita dapatkan, prinsip kemandirian dan tidak tergantung pada orang atau fasilitas lain masih menjadi pegangan hidup yang tak tergantikan. Ibaratnya, tak ada teknologi pun, kita tetap sama suksesnya.
4. Sebuah negara bisa dibilang maju, tapi tetap saja punya kekurangan. Buktinya layanan pelanggan salah satu perusahaan telekomunikasi ternamanya bahkan jauh lebih parah dari perusahaan serupa di Jakarta. Artinya, jangan pernah rendah diri dan kecil hati. Orang yang tampaknya superior tak berarti lebih baik. Tunjukkan bahwa kita mampu dan kita lebih baik dari segi apa pun dari mereka.

Diam-diam, saya berterima kasih juga karena layanan tak jalan, saya belajar banyak hal. Cuma, tetap saja besok kalau sedang lewat Orchard Road saya akan memenuhi keingintahuan dimana letak tak berfungsinya layanan blackberry saya. Namanya juga penasaran....

No comments: